Sekda Buol Hadiri Rapat Pembentukan dan Evaluasi Jejaring Skrining Layak Hamil ANC dan Stunting

    Sekda Buol Hadiri Rapat Pembentukan dan Evaluasi Jejaring Skrining Layak Hamil ANC dan Stunting

    BUOL-Dalam upaya menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak, Pemerintah Kabupaten Buol menggelar Rapat Evaluasi Jejaring Skrining Layak Hamil, Antenatal Care (ANC)  dan Stunting Tahun 2024. Kegiatan yang berlangsung di Aula Lantai III Kantor Bupati Buol pada selasa, 29 Oktober 2024 ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Buol, Dadang SH MH , Plt. Kepala Dinas Kesehatan, dr. Arianto S. Panambang, M.AP, Kepala Puskesmas, Bidan Desa, serta perwakilan dari dinas terkait.

    Sekda Buol, Dadang SH MH dalam sambutannya menekankan pentingnya kerjasama lintas sektor untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan ibu hamil dan pertumbuhan anak yang optimal. "Melalui jejaring ini, kita berharap dapat meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi ibu hamil dan anak, serta mengurangi angka stunting di daerah kita, " ujar Sekda. Beliau juga menekankan pentingnya merencanakan kehamilan (skrining layak hamil) dan Antenatal Care (ANC) yakni pemeriksaan kehamilan oleh tenaga profesional untuk memastikan kesehatan ibu hamil dan janin  sehingga dapat menjalani kehamilan dan persalinan yang sehat dan selamat serta memperoleh bayi yang sehat. "Kesehatan ibu dan anak adalah prioritas kita semua, dan kita harus saling mendukung untuk mencapai tujuan ini." tambah sekda.

    Sebelumnya dalam laporan panitia yang dibacakan kepala bidang kesehatan masyarakat Dinas Kesehatan, Hadija Abdurahman, S.ST.M.Kes kegiatan penyelenggaraan rapat ini bertujuan agar terbentuknya MOU pelayanan kesehatan reproduksi calon pengantin, dan meningkatkan kerjasama lintas sektor terkait serta memastikan bahwa seriap calon pengantin dan pasangan usia subur mendapatkan pelayanan dan skrining layak hamil.

    Dalam pelaksanaanya kegiatan ini dilakukan dengan pemaparan materi dan diskusi dengan materi kebijakan program penurunan stunting, kesehatan ibu layak hamil dan pedoman kedokteran dalam tatalaksana stunting.

    Selain itu, pembentukan jejaring skrining layak hamil dan ANC diharapkan dapat memberikan informasi dan dukungan yang lebih baik kepada ibu hamil, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemantauan kesehatan selama masa kehamilan.

    Rapat ditutup dengan komitmen bersama untuk terus berkolaborasi dan melakukan pemantauan secara berkala terhadap program yang telah disusun. Semua pihak sepakat untuk mengedepankan pendekatan berbasis data dan partisipatif guna mencapai hasil yang lebih baik.

    Dengan inisiatif pembentukan jejaring Skrining Layak Hamil, ANC dan Stunting Tahun 2024  ini, Buol semakin dekat dengan visi untuk menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas.***

    buol
    Rahmat Salakea

    Rahmat Salakea

    Artikel Sebelumnya

    Blusukan dan Tatap Muka, Paslon Mengabdi...

    Artikel Berikutnya

    PERKUAT INTEGRITAS, PEMDA BUOL GELAR  PENANDATANGANAN...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kebun Ketahanan Pangan Makorem 012/TU Jadi Sarana Edukasi Alam Bagi Anak PAUD
    Polri: Pendaftar Rekrutmen Bakomsus Pangan Hingga Hari Kedua 2.953 Orang
    Hendri Kampai: Berkaca dari Singapura, Pelajaran Berharga untuk Indonesia
    Prajurit TNI AL Ikuti TFG Di HMAS Adelaide
    Dandim 1710/Mimika Sambut Kunjungan Kerja Kasad di Wilayah Kabupaten Mimika

    Ikuti Kami